Maraknya Persoalan SDA
Maraknya Persoalan SDA dan kehidupan penduduk di Indonesia
Rusaknya lingkungan hutan di Indonesia membuat para penghuni hutan turun ke lingkungan manusia .Turunya penghuni hutan ke lingkungan manusia contohnya harimau,turunnya harimau membuat terjadinya beberapa konflik.Beberapa waktu yang lalu konflik antara manusia dengan hewan yang dilindungi terjadi kembali.di daerah Riau dalam dua pekan terakhir,tiga ekor Harimau Sumatera (Phantera tigris Sumatrae) tewas mengenaskan dijerat oleh warga setelah sebelumnya hewan langka itu memakan hewan peliharaan milik warga. warga sangat resah karena seringkali harimau sumatera turun ke lingkungan manusia untuk mencari makan.Kerusakan hutan membuat para harimau sumatera tidak lagi mempunyai tempat tinggal yang layak sebagaimana tempat tinggal para binatang,bahkan untuk mencari untuk mencari makan di lokasinya sendiri juga sudah mengalami kesusahan karena binatang-binatang yang menjadi mangsa harimau juga sudah mencari tempat lain .Lingkungan hutan yang rusak membuat harimau sumatera tidak nyaman tinggal di lingkunganya karena memang hutan sudah benar-benar berubah.Mencari teampat baru merupakan jalan pilihan harimau sumatera.Harimau sumatera merupakan hewan langka dan dilindungi oleh pemerintah .Semakin hari jumlah harimau sumatera semakin sedikit sehingga perlu dilindungi,kebanyakan harimau sumatera mati karena dibunuh oleh manusia dan juga karena faktor lingkungan yang rusak karena harimau sumatera tidak mampu beradaptasi.Pengembang biakkan harimau sumatera sangatlah susah apalagi ditambah dengan rusaknya lingkungan hutan yang sangat mempengaruhi pertumbuhan harimau sumatera.Sebenarnya kerusakan lingkungan hutan sudah tidak dapat dibenarkan lagi dan sangatlah mengganggu sekali.Sebab bila dibiarkan terus harimau akan terus turun ke lingkungan manusia untuk mencari makan dan korbanya bukan lagi hewan ternak tapi juga manusia.Beberapa manusia juga sudah menjadi korban ganasnya harimau yang kelaparan bahkan ada korban tewas karena menjadi kegarangan harimau yang kelaparan.
Bila sudah memakan korban manusia pemerintah harus segera bertindak karena berarti rusaknya lingkungan hutan yang menyebabkan harimau turun untuk mencarui makan merupakan ancaman yang tidak bisa dianggap eneteng begitu saja.Cara pertama yang baik adalah pemerintah harus bisa bertindak tegas terhadap para penebang liar,keamanan di hutan harus segera diperketat.Bahkan bila perlu hukum sesuai dengan undang-undang orang-orang yang melakukan penenbangan liar yang dapat merusak hutan.setelah memperketat penjagaan di hutan mungkin pemerintah juga bisa melakukan kembali perbaikan hutan dengan cara melakukan penanaman kembali pada hutan.Untuk membantu pemerintah andil masyrakat juga sangat diperlukan karena masyarakatlah yang berpengaruh akan pelestarian hutan,tampa bantuan masyarakat umum pemerintah tidak bisa mewujudkan program kerja yang baik untuk memperbaiki hutan.
Yohanes Eko Wicaksono
XIS3/34
Rusaknya lingkungan hutan di Indonesia membuat para penghuni hutan turun ke lingkungan manusia .Turunya penghuni hutan ke lingkungan manusia contohnya harimau,turunnya harimau membuat terjadinya beberapa konflik.Beberapa waktu yang lalu konflik antara manusia dengan hewan yang dilindungi terjadi kembali.di daerah Riau dalam dua pekan terakhir,tiga ekor Harimau Sumatera (Phantera tigris Sumatrae) tewas mengenaskan dijerat oleh warga setelah sebelumnya hewan langka itu memakan hewan peliharaan milik warga. warga sangat resah karena seringkali harimau sumatera turun ke lingkungan manusia untuk mencari makan.Kerusakan hutan membuat para harimau sumatera tidak lagi mempunyai tempat tinggal yang layak sebagaimana tempat tinggal para binatang,bahkan untuk mencari untuk mencari makan di lokasinya sendiri juga sudah mengalami kesusahan karena binatang-binatang yang menjadi mangsa harimau juga sudah mencari tempat lain .Lingkungan hutan yang rusak membuat harimau sumatera tidak nyaman tinggal di lingkunganya karena memang hutan sudah benar-benar berubah.Mencari teampat baru merupakan jalan pilihan harimau sumatera.Harimau sumatera merupakan hewan langka dan dilindungi oleh pemerintah .Semakin hari jumlah harimau sumatera semakin sedikit sehingga perlu dilindungi,kebanyakan harimau sumatera mati karena dibunuh oleh manusia dan juga karena faktor lingkungan yang rusak karena harimau sumatera tidak mampu beradaptasi.Pengembang biakkan harimau sumatera sangatlah susah apalagi ditambah dengan rusaknya lingkungan hutan yang sangat mempengaruhi pertumbuhan harimau sumatera.Sebenarnya kerusakan lingkungan hutan sudah tidak dapat dibenarkan lagi dan sangatlah mengganggu sekali.Sebab bila dibiarkan terus harimau akan terus turun ke lingkungan manusia untuk mencari makan dan korbanya bukan lagi hewan ternak tapi juga manusia.Beberapa manusia juga sudah menjadi korban ganasnya harimau yang kelaparan bahkan ada korban tewas karena menjadi kegarangan harimau yang kelaparan.
Bila sudah memakan korban manusia pemerintah harus segera bertindak karena berarti rusaknya lingkungan hutan yang menyebabkan harimau turun untuk mencarui makan merupakan ancaman yang tidak bisa dianggap eneteng begitu saja.Cara pertama yang baik adalah pemerintah harus bisa bertindak tegas terhadap para penebang liar,keamanan di hutan harus segera diperketat.Bahkan bila perlu hukum sesuai dengan undang-undang orang-orang yang melakukan penenbangan liar yang dapat merusak hutan.setelah memperketat penjagaan di hutan mungkin pemerintah juga bisa melakukan kembali perbaikan hutan dengan cara melakukan penanaman kembali pada hutan.Untuk membantu pemerintah andil masyrakat juga sangat diperlukan karena masyarakatlah yang berpengaruh akan pelestarian hutan,tampa bantuan masyarakat umum pemerintah tidak bisa mewujudkan program kerja yang baik untuk memperbaiki hutan.
Yohanes Eko Wicaksono
XIS3/34
0 Response to "Maraknya Persoalan SDA"
Posting Komentar